Bukan Sembarang Ilmu
Agraris,
itulah salah satu corak kehidupan di Indonesia dan merupakan ciri negara
berkembang. Tetapi Fateta berkata lain, dengan menjadi negara agraris yang
didukung oleh teknologi pertanian yang canggih, Indonesia bisa menjadi negara
maju, masyarakatnya hidup sejahtera, dan dapat menguasai pertanian di seluruh
dunia.
Fateta bukan sembarang fakultas,
Fateta seperti batang pohon yang kokoh yang menyangga pertanian di Indonesia
dan ilmunya terus tumbuh berkembang sesuai perkembangan zaman.
Ilmu tentang teknologi pertanian
dapat dipelajari secara mendalam di Fateta. Teknologi pertanian sendiri
merupakan penerapan prinsip-prinsip matematika dan ilmu pengetahuan alam dalam
rangka pendayagunaan secara ekonomis sumberdaya pertanian dan sumberdaya alam
untuk kesejahteraan manusia.
Berbagai kebutuhan teknologi untuk
menunjang pertanian yang maju dipelajari di Fateta yang kelak akan
direalisasikan di medan nyata seperti pembuatan alat dan mesin budidaya
pertanian, ilmu tentang penggunaan, pemeliharaan, dan pengembangan alat dan
mesin budidaya pertanian, teknik tanah dan air, teknik irigasi, pengawetan, dan
pelestarian sumberdaya tanah dan air, teknologi energi dan elektrifikasi,
mengembangkan lingkungan pertanian, bangunan penyimpanan tanaman, peralatan,
dan hasil pertanian, sistem pengendalian iklim, teknik pengolahan pangan dan
hasil pertanian, mesin untuk menyiapkan hasil pertanian, dan sebagainya.
Melihat hal tersebut, Fateta
mempunyai andil yang besar untuk membuat Indonesia menjadi negara pertanian
yang besar dan maju. Karena seperti yang diketahui secara sadar oleh semua
orang bahwa pertanian merupakan pokok kehidupan bagi umat manusia untuk bertahan
hidup, maka tidak lain dan tidak bukan
salah satu upaya manusia untuk
memenuhi kebutuhannya akan makanan atau produk pertanian, agar makanan yang
tersedia juga meningkat menurut deret ukur atau sebanding dengan pertumbuhan
penduduk yang semakin bertambah, adalah dengan memanfaatkan berbagai teknologi
yang dikuasai dari Fateta.
Jadi
semakin terlihat betapa pentingnya ilmu dari Fateta itu. Semakin yakin pula
bahwa tidak ada yang tidak mungkin bila suatu hari nanti Indonesia menjadi
negara agraris nomor satu di dunia. Fateta untuk Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar